Instrumen Supervisi Akademik

Instrumen supervisi akademik merupakan alat yang digunakan oleh supervisor (kepala madrasah) untuk mengidentifikasi profil kemampuan guru dalam pembuatan rencana dan pelaksanaan pembelajaran, serta penilaian pembelajaran. Keberhasilan kepala madrasah dalam melaksanakan supervisi akademik sangat tergantung pada kemampuannya dalam memilih, menyusun, dan menggunakan instrumen yang tepat. Macam-macam Instrumen Supervisi Akademik:

  1. Pedoman Observasi. Pedoman observasi merupakan instrumen yang digunakan untuk mengamati proses pembelajaran. Untuk memudahkan pengolahan data, sebaiknya pedoman observasi menggunakan skala penilaian, antara lain; skala angka, skala grafik, skala grafik deskriptif, atau kartu nilai
  2. Pedoman Wawancara.Wawancara termasuk salah satu alat dalam pengumpulan data yang dapat digunakan untuk memperoleh informasi tambahan terkait dengan pelaksanaan pembelajaran. Untuk kelancaran dan efektifitas proses wawancara diperlukan intrumen dan pedoman wawancara.
  3. Daftar Cek/Kendali.Daftar kendali termasuk suatu instrumen untuk mempertimbangkan dan mengevaluasi situasi kondisi nyata dari suatu kegiatan yang terjadi di dalam kelas secara rinci.

Dalam memilih instrumen yang tepat, kepala madrasah hendaknya mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut: 1) fokus supervisi, 2) tujuan supervisi, 3) teknik supervisi, dan 4) waktu yang tersedia. Sebagai contoh, supervisi akademik dengan teknik individual kunjungan kelas menggunakan instrumen perencanaan pembelajaran, instrumen observasi pelaksanaan pembelajaran dan instrumen penilaian pembelajaran. Dalam beberapa kasus, instrumen supervisi penilaian pembelajaran dijadikan satu dengan instrumen supervisi pelaksanaan pembelajaran. Dalam pelaksanaan supervisi klinis, instrumen dapat dikembangkan bersama antara supervisor dan supervisi.

Banyak instrumen yang dapat digunakan dalam supervisi akademik. Kepala madrasah selaku supervisor dapat mengembangkan sendiri instrumen supervisi ini sesuai dengan kebutuhan dan kondisi madrasah masing  masing,   atau  memilih  instrumen   yang  sudah   sesuai  dengankebutuhan. Pada lampiran disajikan beberapa contoh instrumen supervisi akademik. Salah satu acuan yang bisa digunakan dalam menyusun atau mengembangkan instrumen supervisi akademik adalah indikator-indikator dalam penilaian kinerja guru. Dengan mengacu pada indikator penilaian kinerja guru, peningkatan kualitas guru sebagai hasil pemberian bantuan melalui supervisi akademik sedikit banyak dapat diketahui melalui mekanisme penilaian kinerja guru. 

Demikian pembahasan kita tentang Instrumen Supervisi Akademik, semoga bermanfaat dan menambah pemahaman kita tentang supervisi akademik untuk kemajuan pendidikan kita. 

Sumber: Modul PKB Kepala Madrasah, Kompetensi Supervisi Akademik, Kemenag RI, Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah, 2020